Salah satu ipcam yang cukup murah adalah ipcam robot Icsee. Harganya sekitar 200rb dan bisa berputar ke kanan-kiri dan atas-bawah. Beberapa waktu lalau ipcam yang saya pasang agak macet bagian port dayanya. Ipcam tidak bisa menyala. Akhirnya saya bongkar sekalian melihat isi dalamnya. Berikut ini sedikit cerita saat bongkar ipcam robot Icsee.
Begini penampilan awalnya. Ipcam ini resolusi videonya 1280×720. Lumayan hasil videonya pada saat pencahayaan cukup. Jika gelap maka akan warna video menjadi hitam putih.
Bagian atasnya dibuka, terdapat mesin dan lensa. Ujung lensa tanpa pelindung tambahan sehingga bisa langsung terkena debu atau goresan dari luar.
Biar bisa geser naik-turun terdapat sebuah dinamo kecil.
Lampu infra merah terdapat di tutup bagian depan. Infra merah cukup terang dalam sebuah ruangan kecil. Namun jika dipasang outdoor yang gelap gulita hasilya tidak begitu terang.
Bagian bawah terdapat dinamo untuk memutar kanan-kiri. Terdapat juga antena wifi yang hanya berupa kabel. Jadinya penangkapan wifi ipcam ini agak kurang jos. Jika terlalu jauh dari wifi maka sinyal akan putus-putus.
Akhirnya ketemu yang menjadi masalah yaitu colokan usbnya agak kendor. Pencet-pencet dikit akhirnya bisa menyala kembali. Cukup lumayan untuk harga 200rb. Namun kelemahannya yaitu gambar kurang kinclong dan kadang sering terputus sendiri. Yang menjadi masalah lain adalah kadang saat ptz dipergunakan dan koneksi terputus, ipcam tetap terus berputar dan akhirnya menyebabkan ipcam menjadi macet. Mengatasinya dengan mematikan dan menyalakan ulang. Mungkin karena murah tadi 😀
Semoga Bermanfaat
